Selasa, 30 Desember 2008

Sejarah?

Dulu gw paling males ama yang namanya pelajaran sejarah..
Bagi gw mempelajari sejarah tu ga ada gunanya..
Buat apa? lha wong itu dah terjadi? terus klo dah tahu kita mau apa??
Gw males banget klo ada orang yang coba ngungkit2 sejarah atau mencari kebenaran dari sejarah,,
Udahlah,,it's enough,,ga usah di ungkit2 lagi..semua sudah berlalu,,hidup harus melihat ke depan bukan melihat ke belakang..

Yap,,itulah yang gw pikirkan selama ini tentang sebuah perjalanan sejarah!
Sekarang gw baru sadar klo itu salah besar!
Ternyata dalam hidup ini, kita harus sesekali melihat ke belakang untuk melangkah lebih maju,,
Analoginya seperti ketika kita sedang mengendarai mobil,,ketika kita ingin mendahului mobil lain,,
Kita harus melihat ke spion untuk melihat apa yang ada dibelakang kita,sehingga kita aman untuk mendahului mobil lain..
Begitu juga dengan hidup, ketika kita ingin melangkah lebih maju,ada baiknya kita melihat ke belakang, melihat sejarah. Dengan begitu, kita dapat melangkah maju dengan penuh keyakinan..
Selama ini gw selalu beranggapan bahwa pengalaman adalah guru yang terbaik. Ternyata selama ini gw salah mengartikan pepatah ini,,gw menyangka pengalaman itu=pengalaman pribadi..

Ternyata itu salah besar,,pengalaman yang dimaksud di sini ga terbatas pada pengalaman pribadi aja,tapi juga pengalaman orang lain..

- Orang pandai adalah orang yang belajar dari pengalamannya, tapi orang yang cerdas belajar dari pengalaman orang lain -

Terdapat garis pemisah yang cukup jelas di sini, apa itu?
Bila kita belajar dari pengalaman diri sendiri, itu berarti kita harus pernah susah/gagal terlebih dahulu sebelum sukses setelah belajar dari kegagalan kita tersebut...akan tetapi, kalo kita cerdas, kita harus belajar dari pengalaman orang lain sehingga diharapkan kita tidak perlu gagal terlebih dahulu sebelum mencapai sukses. Kita dapat melangkah maju dengan lebih cepat jika kita dapat selalu belajar dari pengalaman orang lain.

Dan belajar dari pengalaman orang lain itu erat kaitannya dengan sejarah!!
Yup, itulah intinya!! Pelajaran sejarah membantu kita untuk belajar dari pengalaman dan kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan orang di masa lalu!
Dan karena itulah, saat ini gw jadi tertarik banget ama sejarah,,bagaimana negeri ini di bangun, bagaimana kisah hidup orang2 sukses, apa saja kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan orang di masa lampau, pemikiran-pemikiran apa saja yang pernah dilontarkan orang,dsb. Haya tiga kata yang dapat gw katakan sekarang: GW CINTA SEJARAH!! Yes, i love it very much! and i hope you too..

Read More...

Senin, 01 Desember 2008

,,kebahagiaan,,
kata itukah yang kau tuju?
kebahagiaan bukanlah sebuah akhir
kebahagiaan adalah perjalanan hidupmu

Read More...

meneruskan langkah yang terhenti

5 bulan bekerja, ga kerasa otak malah menjadi tumpul,,
karena itu kuputuskan untuk menulis lagi,,

Read More...

Jumat, 20 Juni 2008

Benar, kita tidak memiliki takdir.
hanya orang-orang yang salah langkah
dan tenggelam dalam ketidakpedulian serta rasa takut saja
yang jatuh dalam arus keruh yang disebut takdir

Read More...

Seandainya aku adalah hujan,
bisa terhubung dengan hati seseorang..
seperti langit dan bumi,
yang terhubung tanpa mungkin bersatu

Read More...

No person was ever honored for what he received.
Honor has been the reward for what he gave.

Read More...

winner has program, loser has excuse
winner makes commitment, loser makes promise

Read More...

the reason we think the flowers on the precipice are beautiful,
is because we are standing on the precipice as well.
do not fear, because we are like the flowers,
we did not step off

Read More...

do without doing, go without going

Read More...

we must never shed tears.
that is the life form's defeat
and if we give in to the emotions
then it only proof
of our inability to control it

Read More...

Senin, 16 Juni 2008

99 Ways to Make a Better World

Shop with a canvas bag instead of using paper and plastic bag Wash clothes with cold water instead of hot Turn off electrical appliances when not in use Connect your outdoor lights with a timer Use traps instead of rat poisons and insect killers Minimize pesticide use Copy and print on both sides of paper Reuse items like envelopes, folders and paper clips Use mailer sheets for interoffice mail instead of an envelope Use e-mail instead of paper correspondence Use recycled paper Use discarded paper for scrap paper Use ceramic or glass coffee mug instead of a disposable cup Use solar power for home and water heating Purchase radial tires and keep them properly inflated for your vehicle Paint with brushes or rollers instead of using spray paints to minimize harmful emissions Install water saving devices on your faucets and toilets Don’t wash dishes with the water running continuously Avoid products with several layers of packaging when only one is sufficient Only use electrical appliances when you need them Buy recycled product Maintain and repair durable product instead of buying new ones Reuse item like bags and containers when possible Use cloth napkins instead of paper ones Use reusable plates and utensils instead of disposable ones Use reusable containers to store food instead of aluminum foil and cling wrap Buy rechargeable batteries for devices used frequently Reuse packaging cartons and shipping materials. Old newspapers make great packaging material Use public transit whenever possible Compost your vegetable scraps Buy used furniture Recycled everything: newspapers, bottles and cans, aluminum foil, etc Don’t use electrical appliances when you can easily do by hand, such as opening cans Use cold water in the washer whenever possible Use less chemical when cleaning Save wire hangers and return to the dry cleaners Donate used items to a charitable organization or thrift shop Flush the toilet less often Turn off the water heater before you leave for vacation Start a compose pile Use only organic fertilizers Compost your leaves and yard debris, or take them to a yard debris recycler Use compact fluorescent light bulbs to save energy Grow bamboo instead of building a fence Use a flash drive instead a CD Advise people around you about the dangers of global warming Eat all your meal at the restaurant to avoid taking home in plastic bag Use waste water from washing clothes to water your plants Use sunlight instead of electric light Turn off the engine while fueling your car Take the stairs instead of using the elevator Stop wasting food because food scraps give off methane gas Clean your air conditioning regularly Stop using aerosol sprays to reduce CFC Open the window to cool your room instead of using air conditioning Buy product that are labeled environmentally friendly Use a car that is just big enough for your family Use biological energy like biodiesel and ethanol Replace your old refrigerator Defrost your refrigerator frequently Take out the unnecessary items from the refrigerator every week Use sunlight to dry your clothes Use clothes made from natural resources Install an automatic safety cut-out for your electricity system Use green colored glass to reduce the heat in your home Stop burning grass in the field Reduce the brightness of your computer monitor Set a timer to turn off your air conditioning before dawn Build houses to make use of natural air currents and light Don’t put hot food in refrigerator Grow your own kitchen garden Buy organic vegetables Buy locally made products to reduce transportation Divide your recycled garbage into relevant materials Turn off your computer monitor at break times Shut off electrical equipment in the evening when you leave work Use a portable computer as it uses less energy than a desktop model Just print in black and white wherever possible Do not drive over the speed limit Don’t carry unnecessary stuff in the trunk of your car Check your car regularly to make sure it is in good condition Check your tires regularly Check your car for oil or other leaks, and recycle motor oil Keep your car tuned up and your oil changed Keep your tires properly inflated Keep your wheels properly aligned Cut driving miles Save trash and dispose of it at a rest stop Buy a car that is more fuel-efficient and produces lower emissions Use smaller paper for smaller memos Avoid buying food or products packaged in plastic or styrofoam containers since they cannot be recycled Buy locally grown food when possible Don’t buy products made from endangered animals Join a conservation organization Volunteer your time to conservation projects Give money to conservation projects Encourage your family, friends, and neighbors to save resources too Teach children to respect nature and the environment Plant a tree Use your water thriftily

Read More...

Sabtu, 14 Juni 2008

Orang Tertajir Sejagad

Hoho..akhirnya dominasi Bill Gates sebagai orang terkaya dunia (versi majalah Forbes) selama 13 tahun berturut-turut pudar juga. Siapakah orang yang berhasil melengserkan si pendiri Microsoft ini? Dialah Warren Buffett, seorang pebisnis,pemain saham dan investor handal. Ia banyak di ibaratkan sebagai perpaduan antara fisikawan Einstein, seniman Picasso dan raja kaya raja pencipta koin emas, Croesus, dalam satu tubuh!! (gile bener).

Menurut majalah Forbes, obsesi Gates (Microsoft) untuk mengakuisisi Yahoo menyebabkan kekayaannya ikut tergerogoti. Total kekayaannya tahun lalu hanya meningkat US$ 2 miliar menjadi US$ 58 miliar. Pada saat yang sama, harta Buffett meroket US$ 10 miliar menjadi US$ 62 miliar!! Busyet, hampir 600 triliun rupiah!

Satu hal yang membuat saya tambah salut dengan orang ini adalah bahwa kekayaannya itu diperoleh hanya dari modal awal sebesar US$ 100 (dalam 36 tahun). Langkah strategis awal Buffett dimulai dengan membeli saham perusahaan tekstil Berkshire Hathaway. Lewat perusahaan inilah akhirnya ia dapat menguasai perusahaan kelas dunia seperti Coca Cola, WellsFargo, Momon Holding, dan Kraft Food.

Terdapat tiga pelajaran penting yang dapat kita petik dari perjalanan sukses Buffett.

Pertama, Ciptakan Nilai Tambah. Setiap membeli sebuah perusahaan baru, Buffet selalu memperbaiki kinerja keuangannya menjadi lebih mengkilap. Banyak perusahaan yang telah di ambang kebangkrutan berubah menjadi perusahaan yang banyak dilirik oleh investor berkat kerja kerasnya.

Kedua, Jangan Menjadi Spekulan. Para pemain saham banyak dikenal sebagai seorang spekulan : beli saat harga rendah, jual saat harga tinggi. Baginya, permainan jangka pendek tidaklah menguntungkan. Langkahnya membeli saham adalah sebuah investasi jangka panjang. Maka dari itu ia hanya membeli saham dari perusahaan yang produknya telah ia kenal dengan baik. ia tidak pernah menerapkan prinsip beli saham, tapi membeli bisnis (buying a business not share).

Ketiga, Sederhana dan Dermawan. Pada tahun 2006, Buffett pernah menyumbangkan sebagian besar hartanya untuk kegiatan amal (US$ 31 miliar). Hal ini tercatat sebagai donasi terbesar sepanjang sejarah Amerika. Bahkan katanya ia telah berjanji untuk menyumbangkan semua hartanya ketika ia meninggal kelak. Karena itu percayalah, kita tidak akan jatuh miskin karena menyumbangkan sebagian harta yang kita miliki, bahkan kita akan semakin kaya karenanya.

Dengan hartanya yang sangat melimpah, Buffett dapat saja hidup semewah mungkin. Namun ia memilih hidup sederhana di rumah yang dibelinya empat puluh tahun lalu di Omaha. Menurut majalah Adbuster, ia hanya memiliki dua jet pribadi dan satu yatch mewah. Kalah jauh dibandingkan kemewahan para pebisnis lain yang kekayaannya justru terpaut jauh di bawahnya.

Sumber : Lukman Lutfie, http://www.sudutpandang.com


Read More...

Siapakah aku?

Aku adalah teman tetapmu. Aku adalah penolongmu yang terbesar atau bebanmu yang terberat. Aku mendorongmu maju atau menyeretmu menuju kegagalan. Aku sepenuhnya tunduk pada perintahmu. Sebagian hal yang kulakukan mungkin sebaiknya kamu serahkan saja kepadaku, maka aku akan dapat melakukannya dengan cepat dan tepat.

Aku mudah di atur kamu tinggal tegas terhadapku. Tunjukkan kepadaku, bagaimana persisnya kamu ingin sesuatu itu dilaksanakan dan setelah beberapa kali belajar aku akan melakukannya dengan otomatis, aku adalah hamba dari semua insan besar, dan sayangnya, juga hamba dari semua pecundang. Mereka yang besar, telah kujadikan besar. Mereka yang gagal, telah kujadikan pecundang.

Aku bukan mesin walaupun aku bekerja dengan ketepatan seperti mesin ditambah inteligensi manusia. Kamu bias menjalankan aku demi keuntungan atau demi kehancuran tak ada bedanya bagiku.

Ambillah aku, latihlah aku, tegaslah terhadapku, maka aku akan meletakkan dunia di kakimu. Kendurlah terhadapku maka aku akan menghancurkanmu.

Siapakah aku?

aku adalah KEBIASAAN

Sumber : The 7 habits

Read More...

Jumat, 13 Juni 2008

Vitamin F ??

Pernah dengar vitamin F? Selama ini vitamin yang familier di telinga kita hanya vitamin A, B, C, D, E, dan K. Ternyata ada sebuah vitamin lagi yang jarang terdengar keberadaannya bagi sebagian besar orang. Vitamin F. Ya, vitamin ini memang tidak sepopuler saudara-saudaranya, tapi sama seperti saudaranya yang lain, vitamin ini memiliki manfaat yang tidak boleh disepelekan. Karena itu, mari kita mulai sedikit pembahasan mengenai vitamin ini.


Dari sumber yang saya baca, dikatakan bahwa vitamin F terdiri dari dua jenis asam lemak, yaitu asam linoleat (Linoleic acid/LA) dan asam alfa-linoleat (Alpha-linoleic acid/LNA). Kedua vitamin ini diperlukan tubuh dalam masa pertumbuhan, menjaga membran sel, mengefektifkan sistem kekebalan tubuh dan menyeimbangkan sistem hormonal. Selain itu vitamin ini juga menjaga kecantikan kulit, kuku, dan rambut.

Hmm, banyak juga ya manfaatnya? Terus dimana dong kita bisa menemukannya? Vitamin F banyak terkandung di dalam biji-bijian (wijen,biji bunga matahari), kacang-kacangan (walbut, almond), dan padi-padian (havermut, beras merah, sereal). Sayang, banyaknya pengolahan kimia yang dilakukan oleh industri pengolahan pangan membuat kandungan vitamin F pada bahan makanan tersebut menurun.

Berbagai dampak yang biasa timbul akibat kekurangan vitamin F ini antara lain ganguan/kerusakan jantung, ginjal, hati, kerontokan rambut, penyakit kulit, gangguan penglihatan, gangguan sistem kekebalan tubuh, dan produksi keringat yang berlebih.
Wah, ternyata untuk hidup sehat kita tidak boleh melupakan saudara kita yang satu ini. Maka dari sekarang mari seimbangkan gizi kita dengan asupan vitamin F, terutama dari bahan-bahan yang alami.

Read More...

Rabu, 11 Juni 2008

Undanglah “hiu-hiu kecil” ke kehidupan kita

Satu lagi cerita motivasi..

Seperti yang telah kita sama-sama tahu Bangsa Jepang merupakan bangsa yang sangat menyukai makanan mentah terutama ikan mentah yang segar. Tidak seperti bangsa kita, Indonesia, Jepang mempunyai perairan yang terbatas. Hal ini menyebabkan mereka tidak memiliki persediaan ikan yang cukup untuk rakyatnya. Nelayan negeri matahari terbit ini harus menempuh perjalanan cukup jauh, mengarungi lautan luas untuk mencari ikan. Makin jauh mereka mencari ikan, makin jauh pula jarak yang harus ditempuh ketika pulang. Untuk menghemat ongkos selama pelayaran, maka didisainlah kapal yang cukup besar untuk menampung ikan hasil tangkapan.

Dengan kondisi seperti ini, ikan hasil tangkapan sudah tidak segar lagi. Bahkan sebagian aroma ikan itu menurunkan selera orang Jepang. Para penggemar ikan tidak menyukai ikan yang tak lagi segar apalagi dengan aroma yang telah berubah. Harga ikan hasil tangkapan itu pun turun, sehingga nelayan merugi.


Untuk menghindari kerugian, para nelayan melengkapi kapal mereka dengan lemari pendingin guna menjaga kesegaran ikan. Dengan adanya lemari itu, daya jangkau tangkapan pun menjadi lebih luas. Ikan tangkapan dimasukkan ke lemari pendingin sehingga dapat mengurangi resiko kebusukan. Namun para penggemar ikan di Jepang mampu membedakan dengan baik ikan yang masih segar dengan ikan beku. Mereka tak menyukai ikan yang telah dibekukan. Harga jual ikan pun kembali jatuh.

Para nelayan tidaklah menyerah semudah itu. Mereka lalu menempatkan tangki yang cukup besar di dalam kapalnya guna menampung ikan hasil tangkapan. Dengan cara ini, kesegaran ikan hasil tangkapan dapat terjaga.

Namun dengan cara ini, ikan yang hidup di tangki itu tidak mampu bergerak lincah sebagaimana ketika ikan itu hidup di laut bebas. Semakin lama para nelayan melaut, gerakan ikan itu semakin lambat. Ternyata hal ini berpengaruh pada kesegaran ikan. Para penggemar ikan di Jepang tidak menyukai ikan yang fisiknya kurang segar.

Tidak kehabisan akal, para nelayan ini memasukkan ikan hiu kecil di dalam tangki itu. Hiu-hiu kecil itu mampu memakan beberapa ikan dalam tangki. Namun, keberadaan ikan hiu ini menimbulkan kepanikan di dalam tangki itu. Ikan hasil tangkapan nelayan berenang sekuat tenaga untuk menghindari sergapan ikan hiu.

Dengan kondisi seperti ini, ikan dapat tiba di pelabuhan dengan kondisi segar. Mengapa? Karena selama perjalanan mereka terus bergerak aktif guna menghindari sergapan ikan hiu kecik itu. Walaupun telah di tangkap berminggu-minggu, cita rasa ikan tetap terjaga seperti kondisi semula.

Nah, cerita di atas memberikan inspirasi bila kita ingin menjadikan hidup kita lebih hidup, undanglah “hiu-hiu kecil” dalam hidup kita. Sebagian besar dari kita akan berusaha sekuat tenaga bila diberi lingkungan yang menantang. Contoh sederhananya dapat kita lihat pada orang-orang yang mengatakan bahwa mereka tidak bisa lari, badan saya gendut, kaki saya sakit. Ketika mereka dihadapkan pada sebuah lorong dimana seekor anjing galak lepas dan siap mengejar mereka, apakah mereka akan tetap mengatakan tidak bisa lari? Pasti orang tadi akan lari terbirit-birit.

Karena itu, jangan terlena pada kondisi nyaman kita sekarang, sesekali cobalah keluar dari zona kenyamanan kita, undanglah “hiu-hiu kecil” dalam hidup kita mulai sekarang, maka hidup akan menjadi lebih hidup dan penuh gairah. Believe it or not. Silakan kita buktikan pada diri kita masing-masing.

Read More...

Selasa, 10 Juni 2008

Rumah Kedamaian

Sebuah intisari dari tulisan Gede Prama..

Banyak dari kita yang punya pandangan sendiri mengenai hidup. Kita bebas memaknai hidup sesuai dengan apa yang kita pikirkan. Bagi saya hidup adalah sebuah guest house. Tamu yang datang adalah kebahagiaan, kesedihan, pujian, cacian, anugerah, bencana, dsb. Oleh karena itu, BELAJARLAH UNTUK SELALU TERSENYUM! Mengapa? Karena senyum merupakan hal dasar untuk menciptakan guest house yang nyaman, indah, dan damai.

Rumah kedamaian sesungguhnya adalah tempat di mana semuanya diterima dengan senyuman. Semuanya sudah ada hukumnya, sesederhana menyentuh air kemudian basah, menyentuh api kemudian terbakar.

Tatkala semua bermandikan senyuman, kesadaran akan membimbing manusia menjumpai taman kedamaian idah nan menawan. Bukan serba membahagiakan, tapi serba senyuman. Di taman kebahagiaan ini, setiap pagi manusia bergumam tenang, ada 24 jam yang segar untuk diisi dengan senyuman karena senyuman membantu kita memasuki hari dengan kelembutan, dengan pengertian.

Read More...

Jumat, 06 Juni 2008

Pilih mana? Kerang Mutiara atau Kerang Rebus?

Satu buah cerita motivasi yang baru saya baca..

Kita semua tahu,di tengah lautan banyak hidup kerang dan berbagai makhluk hidup laut lainnya. Kerang adalah salah satu binatang yang menarik, sering kali binatang ini menjadi primadona manusia karena mampu menghasilkan sesuatu yang amat berharga. Mutiara. Apakah kamu semua tahu proses terjadinya mutiara?

Saya pernah mendengar sebuah cerita dari bangsa kerang,,waktu kerang muda mencari makan atau bergerak untuk pindah, ia akan membuka cangkang penutup badannya. Buka..tutup..buka..tutup. nah, suatu ketika, saat cangkang itu sedang terbuka sebutir pasir masuk ke dalam cangkang itu. Sang kerang muda pun menangis sambil memanggil-manggil ibunya. “Bu sakit bu..ada pasir masuk ke dalam tubuhku.”

Sang ibu pun menjawab,”Sabar ya, Nak, jangan pedulikan sakit itu, bila perlu berikanlah kebaikan kepada sang pasir yang telah menyakitimu itu.” Kerang muda pun menuruti nasihat ibunya. Ia menangis, tapi air matanya ia gunakan untuk membungkus pasir yang masuk ke dalam tubuhnya itu. Hal itu terus-menerus ia lakukan. Dengan baluran air mata itu, rasa sakitnya pun berangsur berkurang bahkan kemudian hilang sama sekali.

Beberapa saat kemudian, kerang-kerang itu dipanen. Kerang yang ada pasirnya dipisahkan dari kerang yang tidak ada pasirnya. Kerang tak berpasir dijual obral di pinggir jalan menjadi “kerang rebus”. Sedangkan kerang yang berpasir dijual ratusan bahkan ribuan kali lipat lebih mahal dibandingkan kerang tak berpasir. Mengapa bisa begitu? Karena pasir yang ada di dalam kerang itu telah berubah menjadi inti mutiara. Ya…butiran pasir itu telah dibalut dengan lapisan air mata menjadi mutiara.

Ingatlah saudara ku, “Kalau kamu tidak pernah mendapat cobaan, kamu akan menjadi seperti kerang rebus atau kerang yang tak ada harganya. Tapi kalau kamu mampu menghadapi cobaan, bahkan mampu memberi manfaat pada orang lain ketika kamu sedang mendapat cobaan, kamu akan menjadi mutiara.”

So,,kamu memilih menjadi apa? Kerang rebus atau kerang mutiara? Ingat hidup adalah sebuah pilihan..kamu bebas memilih..

Jadi kawanku, terserah kamu memilih untuk menjadi kerang rebus atau kerang mutiara. Kalau kamu menjadi kerang rebus kamu akan dijual secara obral di pinggir jalan. Sebaliknya, kalau kamu memilih menjadi kerang mutiara, kamu akan berada pada tempat dan bersama orang-orang terhormat. Mungkin hampir semua dari kita akan memilih menjadi kerang mutiara,,kalau memang kamu memutuskan hidup seperti itu, maka kamu harus siap menghadapi cobaan,bahkan kamu yang harus menguji dirimu sendiri (dalam kasus kerang tadi, memasukkan pasir ke dalam tubuhnya sendiri) untuk selalu menjadi manusia yang lebih baik. Jangan tunggu hingga kesulitan dan masalah menghampiri diri kita, jangan tunggu sampai Tuhan memberikan cobaan pada diri kita, kitalah yang harus menguji diri kita sendiri, SEKARANG!, untuk selalu menjadi manusia yang lebih baik lagi.

Jangan cengeng, jangan mengeluh, jangan menyerah, perlakukan setiap masalah dan cobaan secara lembut, jadikan dia sebagai sahabat setia yang akan selalu membimbing kita menuju tangga kesuksesan dan kemuliaan, bukan hanya untuk diri kita melainkan juga untuk semua orang di sisi kita.

Read More...

tulisan pertama,,

memulai sebuah langkah baru di dunia para blogger,,
salam kenal,,

Read More...